KoranKarawang.Com
Seorang warga di Kecamatan Rawamerta, Karawang ditemukan tewas bersimbah darah akibat luka tembakan senjata api (senpi) di bagian dada sebelah kiri, Senin (15/3/2021) malam.
Kasatreskrim Polres Karawang, AKP Oliestha Ageng Wicaksana mengungkapkan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) serta keterangan dari sejumlah pihak polisi menduga korban berinisial MS (41) mengakhiri hidupnya dengan meletuskan senpi rakitan miliknya karena alami gangguan jiwa.
"Sementara hasil olah TKP dan keterangan dilapangan, patut diduga yang bersangkutan melakukan bunuh diri. Senpi dalam genggaman tangan korban. Dan terungkap memiliki gangguan kejiwaan yang sudah lama diderita," jelas Oliestha, Selasa (16/3/2021) dini hari.
Sambung Oliestha, selain mengamankan sepucuk senpi rakitan yang digunakan korban untuk bunuh diri, pihaknya masih terus melakukan penyelidikan terkait kepemilikan senpi rakitan milik korban.
Sebelumnya, informasi yang diterima redaksi, MS ditemukan tewas di belakang rumahnya sekitar pukul 23.30WIB, Senin (15/03/2021) malam di Kampung Kawista, Desa Cibadak, Kecamatan Rawamerta, Karawang, sambil menggenggam senpi yang diduga digunakan oleh korban untuk bunuh diri.
Salah seorang sumber yang meminta identitasnya di rahasiakan, sebelum korban ditemukan tewas, warga sekitar sempat mendengar letusan senjata api dari arah belakang rumah korban.
"Warga sekitar rumah korban sempat dengar satu kali bunyi letusan tembakan. Sewaktu di telusuri bunyi letusan tembakan itu, ternyata sumber suara itu dari belakang rumah korban," terangnya. (Not/Far)