KoranKarawang.Com
Gelaran Festival Goyang Karawang sebagai bagian dari pembinaan dan
pelatihan untuk para pelajar di Karawang. Berbagai jenis seni dan budaya khas daerah harus terus
diperkenalkan kepada generasi muda.
"Pada kegiatan Festival Goyang Karawang itu sendiri tidak hanya
menampilkan seni tari khas Karawang.Tetapi juga akan ada pertunjukan tari dari berbagai daerah," ujar
Bupati Karawang dr Hj. Cellica Nurrachadiana, beberapa minggu lalu.
Menurut Bupati, tari tradisional penting dilestarikan. Oleh karena itu ia mengaku akan menyiapkan
pembinaan dan pelatihan untuk anak-anak didik Karawang.
"Saya akan mendorong anak-anak SD bisa Jaipong, Topeng Banjet, dan
kesenian lainnya," imbuhnya.
Cellica juga menghawatirkan anak-anak sebagai generasi muda di Karawang
tidak lagi berminat belajar seni tari tradisional. Apalagi saat ini, lanjut
Cellica, tak sedikit generasi muda yang menggandrungi salah satu aplikasi di media sosial sambil joget-joget tanpa tujuan yang
jelas.
Bukan hanya tarian khas Karawang. Rencananya, kegiatan yang akan
berlangsung pada 21 hingga 23 September 2018 dimeriahkan pertunjukan seni tari
tradisional dari Aceh, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Lampung, Jambi, Banten,
Kalimantan, Jawa Tengah,Bengkulu, Sulawesi, NTT hingga Papua.***
