Ilustrasi |
KARAWANG - Petugas kepolisian perairan resor karawang di bantu basarnas provinsi jawa barat, terus melakukan pencarian terhadap para korban perahu tenggelam yang tertabrak oleh kapal tongkang di laut jawa, tepatnya di wilayah ciparage, karawang, jawa barat, kecelakaan yang terjadi pada sabtu malam lalu, terjadi di wilayah perairan bekasi, tepatnya di muara bendera, Kabupaten bekasi, jawa barat.
kecelakaan terjadi ketika perahu yang di tumpangi tujuh orang nelayan warga cirebon beristirahat di laut yang merupakan jalur lintasan kapal besar pada malam hari. saat istirahat, terdapat kapal tongkang yang melintas yang diduga tidak mengetahui adanya perahu nelayan tersebu. perahu nelayan pun tertabrak untuk kemudian tenggelam termasuk para nelayan.
“Tiga nelayan perahu tenggelam masih di nyatakan hilang dan belum di ketahui keberadaannya, sedangkan empat lainnya dalam keadaan selamat,” Kata Akp sitorus, Kasat Polair Resort Karawang, Senin (05/12/16).
Untuk mengoptimalkan pencarian, petugas gabungan melakukan pencarian selain di wilayah bekasi serta di wilayah karawang yang di Duga terdampar hingga ke perairan karawang.
“Dengan menggunakan speed boat petugas menyisir bibir pantai hingga bibir laut namun korban belum dapat di temukan,”Lanjut Sitorus.
Meski demikian, pencarian para korban terpaksa di hentikan lantaran tingginya gelombang di tengah laut. hal ini merupakan salah satu kendala yang di alami para petugas, pencarian pun akan kembali di lakukan para esok hari.
“Karena cuaca yang tidak bersahabat, bahkan di tengah laut ketinggian ombak mencapai tiga meter, pencarian akan kami lanjutkan besok,” Tutup Sitorus. (Bim)